Modul ajar Bahasa Indonesia untuk kelas 8 semester genap peserta didik mampu: Mengidentifikasi unsur intrinsik pada novel atau cerpen yang dibaca.
Modul ajar Bahasa Indonesia untuk kelas 8 semester genap sesuai Kurikulum Merdeka dengan pendekatan pembelajaran berdiferensiasi untuk 4 pertemuan. Modul ini akan berfokus pada analisis novel/cerpen dan dirancang untuk melatih keaktifan, kreativitas, dan kolaborasi peserta didik.
Modul Ajar Bahasa Indonesia
Mengungkap Pesona Novel dan Cerpen: Sebuah Perjalanan Literasi
Identitas Modul
Nama Penyusun: Dody Dz, S.Pd.
Institusi: SMP Negeri 3 Mnj
Tahun Ajaran: 2025/2026 (Semester Genap)
Jenjang Sekolah: SMP
Mata Pelajaran: Bahasa Indonesia
Fase: D
Kelas: VIII
Alokasi Waktu: 4 Pertemuan (4 x 80 menit = 320 menit)
Kompetensi Awal yang Harus Dimiliki Siswa
Peserta didik telah memiliki pemahaman dasar tentang:
Membaca pemahaman teks narasi.
Kosakata dasar yang berkaitan dengan cerita fiksi.
Kemampuan menyimak informasi.
Profil Pelajar Pancasila
Bernalar Kritis: Peserta didik mampu menganalisis informasi, mengevaluasi ide, dan merefleksikan hasil pemikirannya.
Kreatif: Peserta didik mampu menghasilkan gagasan yang orisinal dan inovatif dalam menanggapi karya fiksi.
Bergotong Royong: Peserta didik mampu bekerja sama dan berinteraksi secara positif dalam kelompok.
Mandiri: Peserta didik memiliki inisiatif dan tanggung jawab dalam proses belajarnya.
Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta didik mampu:
Mengidentifikasi unsur intrinsik (tokoh, latar, alur, tema, sudut pandang, gaya bahasa, amanat) dan ekstrinsik (nilai-nilai, latar belakang pengarang, latar belakang masyarakat) pada novel atau cerpen yang dibaca.
Menganalisis keterkaitan antarunsur dalam novel atau cerpen (misalnya, bagaimana latar memengaruhi alur atau karakter).
Menjelaskan nilai-nilai moral atau pesan yang terkandung dalam novel atau cerpen.
Menyajikan tanggapan atau resensi sederhana terhadap novel atau cerpen yang dibaca, baik secara lisan maupun tulisan.
Indikator Keberhasilan
Peserta didik dapat membuat daftar unsur intrinsik dan ekstrinsik dari novel/cerpen yang dibaca dengan tepat.
Peserta didik dapat menjelaskan hubungan antara dua unsur intrinsik atau ekstrinsik dalam novel/cerpen.
Peserta didik dapat merumuskan setidaknya dua nilai moral atau pesan dari novel/cerpen yang dibaca.
Peserta didik dapat menuliskan atau menyampaikan resensi sederhana dengan unsur identitas buku, sinopsis singkat, dan pendapat pribadi.
Pertanyaan Pemantik
Pernahkah kalian membaca novel atau cerpen yang sangat berkesan? Apa yang membuat cerita itu begitu menarik bagi kalian?
Menurut kalian, mengapa pengarang menciptakan sebuah cerita? Apa yang ingin disampaikan pengarang kepada pembacanya?
Bagaimana sebuah cerita bisa memengaruhi perasaan atau pandangan hidup kita?
Daftar Perlengkapan Ajar
Papan tulis/Whiteboard
Spidol/Alat tulis
Proyektor (opsional)
Speaker (opsional, untuk audio cerita)
Kertas HVS/Folio
Kartu indeks/Post-it
Spidol warna/Pensil warna
Laptop/komputer dengan akses internet (opsional, untuk riset atau menonton adaptasi cerita)
Ringkasan Materi Ajar
Unsur Intrinsik
Unsur-unsur yang membangun cerita dari dalam:
Tema: Gagasan utama atau ide pokok cerita.
Tokoh dan Penokohan: Pelaku dalam cerita dan karakter yang dimilikinya (protagonis, antagonis, tritagonis).
Latar/Setting: Tempat, waktu, dan suasana terjadinya peristiwa.
Alur/Plot: Rangkaian peristiwa dalam cerita (perkenalan, konflik, klimaks, antiklimaks, penyelesaian).
Sudut Pandang: Posisi pengarang dalam menceritakan kisah (orang pertama, orang ketiga).
Gaya Bahasa: Cara pengarang menyampaikan cerita, termasuk penggunaan majas.
Amanat: Pesan moral atau pelajaran yang ingin disampaikan pengarang.
Unsur Ekstrinsik
Unsur-unsur yang berasal dari luar cerita dan memengaruhi isi cerita:
Nilai-nilai: Nilai moral, sosial, budaya, agama, pendidikan, atau estetika yang terkandung dalam cerita.
Latar Belakang Pengarang: Riwayat hidup, pandangan, atau pengalaman pengarang yang memengaruhi karya.
Latar Belakang Masyarakat: Kondisi sosial, politik, ekonomi, budaya pada saat cerita itu ditulis atau berlatar.
Keterkaitan Antarunsur
Setiap unsur dalam cerita saling berhubungan dan memengaruhi. Misalnya, latar belakang sosial dapat memengaruhi karakter tokoh, atau tema cerita dapat tercermin melalui alur yang dijalin.
Nilai-nilai Moral dan Pesan
Pesan-pesan positif atau pelajaran hidup yang dapat diambil dari sebuah cerita, seringkali terkait dengan etika dan perilaku manusia.
Resensi Sederhana
Ulasan singkat mengenai sebuah karya fiksi, mencakup identitas buku, sinopsis (ringkasan singkat), dan komentar atau pendapat pribadi terhadap cerita.
Daftar Lampiran Materi Pendukung
Kumpulan Cuplikan Novel/Cerpen: Pilihan cuplikan dari novel atau cerpen yang bervariasi genre dan tema. Contoh: cuplikan Laskar Pelangi (Andrea Hirata), Negeri 5 Menara (A. Fuadi), atau cerpen Robohnya Surau Kami (A.A. Navis).
Lembar Kerja Analisis Unsur: Tabel atau bagan untuk membantu peserta didik mengidentifikasi unsur intrinsik dan ekstrinsik.
Panduan Penulisan Resensi Sederhana: Contoh resensi dan kerangka penulisan.
Rubrik Penilaian: Untuk tugas individu dan kelompok.
Langkah Pembelajaran
Pertemuan 1 (80 Menit): Membedah Unsur Intrinsik
Pendahuluan (15 menit)
Mengucapkan salam dan memulai dengan doa.
Mengajak peserta didik melakukan ice breaking singkat terkait fiksi (misalnya, tebak judul novel/cerpen dari sinopsis singkat).
Pertanyaan Pemantik: Menanyakan kembali pertanyaan pemantik: "Pernahkah kalian membaca novel atau cerpen yang sangat berkesan? Apa yang membuat cerita itu begitu menarik bagi kalian?"
Menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini: mengidentifikasi unsur intrinsik.
Kegiatan Inti (55 menit)
Diferensiasi Konten:
Guru menyediakan beberapa cuplikan novel/cerpen dengan tingkat kesulitan yang berbeda (misalnya, ada cuplikan yang lebih deskriptif, ada yang lebih fokus pada dialog, ada yang dengan alur sederhana). Peserta didik dapat memilih cuplikan yang paling menarik bagi mereka.
Peserta didik (secara individu atau berpasangan) membaca cuplikan novel/cerpen yang telah dipilih.
Kegiatan Aktif & Kreatif:
Peserta didik secara berkelompok (3-4 orang) mengisi Lembar Kerja Analisis Unsur Intrinsik yang sudah disediakan. Mereka mendiskusikan tokoh, latar, alur, tema, dan amanat dari cuplikan yang dibaca.
Berpikir Kritis & Kolaborasi: Masing-masing kelompok diminta untuk membuat mind map atau infografis sederhana (menggunakan kertas plano/karton dan spidol warna) yang menggambarkan unsur-unsur intrinsik dari cuplikan cerpen/novel yang mereka baca. Tekankan pada visualisasi yang menarik.
Presentasi Kelompok & Diskusi (15 menit): Setiap kelompok mempresentasikan mind map atau infografis mereka di depan kelas secara singkat. Guru memberikan umpan balik dan meluruskan konsep jika ada kekeliruan.
Penutup (10 menit)
Peserta didik secara individu menuliskan satu hal baru yang mereka pelajari hari ini di post-it dan menempelkannya di papan refleksi.
Guru memberikan penguatan materi dan memberikan pre-reading task untuk pertemuan berikutnya (misalnya, mencari tahu tentang latar belakang pengarang dari cuplikan yang sudah dibaca).
Pertemuan 2 (80 Menit): Mengupas Unsur Ekstrinsik dan Keterkaitan Antarunsur
Pendahuluan (15 menit)
Mengucapkan salam dan memulai dengan doa.
Mengajak peserta didik mengingat kembali materi pertemuan sebelumnya.
Pertanyaan Pemantik: "Menurut kalian, apakah latar belakang pengarang atau kondisi masyarakat saat cerita ditulis bisa memengaruhi isi ceritanya?"
Menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini: mengidentifikasi unsur ekstrinsik dan menganalisis keterkaitan antarunsur.
Kegiatan Inti (55 menit)
Diferensiasi Proses:
Peserta didik dapat memilih cara mereka mencari tahu unsur ekstrinsik:
Kelompok A: Melakukan riset singkat di internet (jika memungkinkan) tentang latar belakang pengarang atau konteks sosial dari cuplikan yang mereka baca.
Kelompok B: Berdiskusi dengan teman atau guru untuk mencoba mengidentifikasi nilai-nilai yang terkandung dalam cerita berdasarkan pengalaman mereka.
Kegiatan Aktif & Kolaboratif:
Eksplorasi Unsur Ekstrinsik: Dalam kelompok yang sama, peserta didik mulai mengidentifikasi unsur ekstrinsik (nilai-nilai moral, sosial, dll.) yang ada dalam cuplikan cerita. Mereka juga mencoba mencari tahu latar belakang pengarang atau konteks sosial di balik cerita (sesuai cara diferensiasi proses yang dipilih).
Analisis Keterkaitan: Peserta didik berdiskusi dalam kelompok untuk menganalisis bagaimana unsur intrinsik (misalnya, karakter tokoh atau alur) saling terkait dengan unsur ekstrinsik (misalnya, nilai-nilai yang disampaikan atau kondisi masyarakat). Mereka dapat menggunakan panah atau garis penghubung pada mind map sebelumnya atau membuat diagram sebab-akibat sederhana.
Contoh pertanyaan pemicu: "Bagaimana latar waktu cerita ini mencerminkan kondisi masyarakat pada masa itu?" atau "Apa pesan moral yang ingin disampaikan pengarang melalui karakter tokoh utama?"
Galeri Berjalan (20 menit): Setiap kelompok memajang hasil diskusinya di dinding kelas. Kelompok lain berkeliling melihat hasil kelompok lain, memberikan komentar atau pertanyaan melalui post-it yang ditempelkan. Guru memfasilitasi diskusi singkat setelah semua kelompok selesai berkeliling.
Penutup (10 menit)
Guru memberikan rangkuman singkat tentang keterkaitan unsur intrinsik dan ekstrinsik.
Peserta didik melakukan refleksi singkat: "Bagaimana pemahaman tentang unsur ekstrinsik membantu saya memahami cerita lebih dalam?"
Memberikan tugas untuk pertemuan berikutnya: membaca satu cerpen atau novel utuh (boleh yang pendek atau bagian dari novel) sebagai persiapan untuk menulis resensi. Guru dapat memberikan daftar rekomendasi cerpen/novel yang sesuai.
Pertemuan 3 (80 Menit): Mengungkap Pesan dan Nilai
Pendahuluan (15 menit)
Mengucapkan salam dan memulai dengan doa.
Mengingatkan peserta didik tentang cerpen/novel yang sudah mereka baca.
Pertanyaan Pemantik: "Setelah membaca cerpen/novel itu, pesan apa yang paling kalian ingat? Apakah ada pelajaran hidup yang bisa kalian ambil?"
Menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini: menjelaskan nilai-nilai moral atau pesan yang terkandung dalam cerita.
Kegiatan Inti (55 menit)
Diferensiasi Produk:
Peserta didik dapat memilih cara mereka menjelaskan nilai-nilai atau pesan:
Menulis: Menulis esai singkat (minimal 1 paragraf) yang menjelaskan nilai-nilai moral/pesan dan didukung dengan bukti dari cerita.
Berbicara: Membuat rekaman suara atau video singkat (1-2 menit) yang menjelaskan nilai-nilai/pesan dan didukung bukti dari cerita.
Visual: Membuat poster mini atau storyboard yang menggambarkan salah satu nilai penting dalam cerita disertai penjelasan singkat.
Kegiatan Mandiri & Kreatif:
Secara individu, peserta didik fokus pada cerpen/novel utuh yang telah mereka baca. Mereka diminta untuk mengidentifikasi setidaknya 2-3 nilai moral atau pesan penting yang terkandung di dalamnya.
Penguatan Bernalar Kritis: Peserta didik harus dapat memberikan bukti (kutipan atau deskripsi kejadian) dari cerita yang mendukung nilai atau pesan yang mereka identifikasi.
Peserta didik mulai menyusun hasil kerja mereka sesuai dengan pilihan produk diferensiasi mereka. Guru berkeliling memberikan bimbingan dan umpan balik personal.
Penutup (10 menit)
Beberapa peserta didik yang bersedia dapat membagikan hasil pekerjaan mereka (membacakan esai, menampilkan poster, atau memutar rekaman suara singkat).
Guru memberikan penguatan materi tentang pentingnya menemukan pesan moral dalam cerita.
Mengingatkan untuk membawa cerpen/novel yang sudah dibaca pada pertemuan berikutnya untuk persiapan resensi.
Pertemuan 4 (80 Menit): Menyajikan Tanggapan/Resensi
Pendahuluan (15 menit)
Mengucapkan salam dan memulai dengan doa.
Mengajak peserta didik mengingat kembali perjalanan mereka menganalisis cerita.
Pertanyaan Pemantik: "Jika kalian diminta untuk menceritakan kembali kesan kalian setelah membaca sebuah cerita kepada teman, bagaimana cara kalian menyampaikannya agar menarik?"
Menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini: menyajikan tanggapan atau resensi sederhana.
Kegiatan Inti (55 menit)
Diferensiasi Proses & Produk:
Guru menyediakan Panduan Penulisan Resensi Sederhana (termasuk contoh resensi) yang dapat diakses oleh semua peserta didik.
Peserta didik dapat memilih format resensi:
Menulis Resensi: Menulis resensi sederhana (minimal 2-3 paragraf) yang mencakup identitas buku, sinopsis singkat, dan pendapat pribadi (termasuk nilai/pesan yang ditemukan).
Resensi Lisan/Video: Membuat presentasi lisan (3-5 menit) atau rekaman video (3-5 menit) yang berisi resensi cerita.
Resensi Visual (Komik/Infografis): Membuat komik singkat atau infografis yang merangkum resensi cerita.
Kegiatan Kreatif & Mandiri:
Peserta didik secara individu mulai menyusun resensi sederhana terhadap cerpen/novel yang telah mereka baca.
Guru memberikan waktu untuk bertanya dan meminta bantuan.
Pemanfaatan Teknologi (opsional): Bagi yang memilih format video, bisa menggunakan smartphone mereka. Bagi yang memilih komik/infografis, bisa menggunakan alat gambar manual atau aplikasi sederhana.
Penutup (10 menit)
"Showcase" Hasil Karya: Peserta didik secara sukarela dapat mempresentasikan resensi mereka di depan kelas (membacakan, menayangkan video singkat, atau menunjukkan poster).
Guru memberikan apresiasi dan umpan balik positif terhadap usaha dan hasil kerja peserta didik.
Refleksi Akhir: Peserta didik menuliskan di jurnal refleksi mereka tentang keseluruhan pengalaman belajar mereka dalam menganalisis novel/cerpen dan bagaimana hal tersebut menambah pemahaman mereka tentang karya sastra.
Doa penutup.
Rencana Asesmen
1. Asesmen Diagnostik (Sebelum Pembelajaran)
Jenis: Non-kognitif dan Kognitif (opsional)
Teknik: Kuesioner singkat/diskusi kelas tentang pengalaman membaca fiksi, preferensi genre, dan pemahaman dasar tentang cerita.
Tujuan: Mengidentifikasi minat dan pengetahuan awal peserta didik untuk diferensiasi.
2. Asesmen Formatif (Selama Pembelajaran)
Pertemuan 1:
Pengamatan: Keaktifan diskusi kelompok, partisipasi dalam presentasi.
Produk: Mind map atau infografis analisis unsur intrinsik (penilaian proses dan produk sederhana).
Pertemuan 2:
Pengamatan: Keaktifan diskusi, partisipasi dalam galeri berjalan.
Produk: Diagram keterkaitan antarunsur atau tambahan pada mind map sebelumnya.
Pertemuan 3:
Pengamatan: Pemilihan strategi diferensiasi, proses pengerjaan.
Produk: Esai singkat/rekaman suara/video/poster mini yang menjelaskan nilai-nilai/pesan dan bukti pendukungnya.
Pertemuan 4:
Pengamatan: Kemandirian dalam mengerjakan resensi.
Produk: Resensi sederhana (tertulis/lisan/visual).
3. Asesmen Sumatif (Akhir Bab/Setelah 4 Pertemuan)
Jenis: Produk
Teknik: Penilaian resensi sederhana yang telah dibuat pada pertemuan 4.
Rubrik Penilaian Resensi (contoh):
Rencana Diferensiasi
1. Diferensiasi Konten
Pemilihan Teks: Menyediakan beragam pilihan cuplikan novel/cerpen dengan tingkat kompleksitas dan tema yang bervariasi agar peserta didik dapat memilih sesuai minat dan tingkat pemahaman mereka.
Materi Pendukung: Menyediakan rangkuman materi dalam berbagai format (teks, infografis, video singkat) untuk peserta didik dengan gaya belajar berbeda.
2. Diferensiasi Proses
Pembagian Kelompok: Mengelompokkan peserta didik berdasarkan minat atau tingkat kemampuan (homogen untuk fokus pada penguatan, heterogen untuk saling membantu).
Metode Riset: Memberikan opsi cara mencari informasi (riset mandiri di internet, diskusi kelompok, bertanya langsung ke guru).
Bimbingan Bertahap: Memberikan bimbingan yang lebih intensif kepada kelompok/individu yang membutuhkan, sementara memberikan tantangan tambahan bagi yang sudah mahir (misalnya, meminta mereka menganalisis cerita yang lebih kompleks).
Fleksibilitas Waktu: Memberikan sedikit kelonggaran waktu bagi peserta didik yang membutuhkan lebih banyak waktu untuk memahami konsep atau menyelesaikan tugas, sambil memberikan aktivitas pengayaan bagi yang selesai lebih cepat.
3. Diferensiasi Produk
Opsi Hasil Karya: Memberikan berbagai pilihan produk akhir untuk menunjukkan pemahaman mereka (esai, presentasi lisan, video, mind map, poster, infografis, komik) sesuai dengan minat, kekuatan, dan gaya belajar masing-masing peserta didik.
Rubrik Berjenjang: Menyediakan rubrik penilaian yang jelas dengan tingkat pencapaian yang berbeda, sehingga setiap peserta didik dapat meraih keberhasilan sesuai dengan usahanya.
Sarana dan Prasarana
Ruang kelas yang nyaman
Papan tulis dan spidol
Proyektor dan layar (jika tersedia)
Komputer/Laptop dengan akses internet (jika memungkinkan untuk riset dan materi pendukung digital)
Buku fiksi (novel/cerpen) atau kumpulan cuplikan cerita
Alat tulis dan kertas
Kertas plano/karton, spidol warna, post-it
Pengeras suara (opsional untuk presentasi lisan)
Referensi Materi/Media Pembelajaran
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Buku Panduan Guru dan Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas VIII Kurikulum Merdeka.
Tim penyusun. Novel/Cerpen yang relevan untuk siswa SMP.
Situs web atau platform yang menyediakan contoh analisis cerpen/novel (misalnya, Kompasiana, atau blog sastra).
Video pembelajaran tentang unsur intrinsik dan ekstrinsik dari YouTube (pilih kanal edukasi yang relevan).
Artikel atau esai tentang pentingnya membaca fiksi.
Lembar Kerja/Latihan/Asesmen
Lembar Kerja Analisis Unsur Intrinsik & Ekstrinsik (Pertemuan 1 & 2)
Nama Kelompok:
Nama Anggota:
Judul Cuplikan Cerita/Cerpen/Novel:
A. Unsur Intrinsik
B. Unsur Ekstrinsik
C. Keterkaitan Antarunsur
Pilih 2 pasang unsur (intrinsik-intrinsik atau intrinsik-ekstrinsik) dan jelaskan bagaimana keduanya saling berhubungan atau memengaruhi!
Unsur 1 (...........) memengaruhi Unsur 2 (...........) karena...
Unsur 1 (...........) memengaruhi Unsur 2 (...........) karena...
Panduan Penulisan Resensi Sederhana (Pertemuan 4)
Struktur Resensi Sederhana:
Judul Resensi: Buat judul yang menarik dan menggambarkan isi cerita.
Identitas Buku:
Judul:
Penulis:
Penerbit:
Tahun Terbit:
Jumlah Halaman:
Sinopsis Singkat:
Ringkas jalan cerita dari awal hingga akhir (tidak perlu detail semua kejadian, cukup poin-poin penting).
Jangan memberikan spoiler terlalu banyak, terutama di bagian akhir!
Kelebihan Cerita:
Apa yang kalian suka dari cerita ini? (Misalnya, karakter yang kuat, alur yang menarik, bahasa yang indah, tema yang inspiratif, nilai moral yang dalam).
Berikan contoh singkat untuk mendukung pendapat kalian.
Kekurangan Cerita (opsional/jika ada):
Apakah ada hal yang menurut kalian kurang? (Misalnya, alur yang lambat, karakter yang kurang berkembang, akhir yang menggantung).
Berikan contoh singkat.
Pesan/Nilai Moral:
Apa pesan atau nilai-nilai penting yang bisa kalian ambil dari cerita ini?
Bagaimana pesan tersebut relevan dengan kehidupan sehari-hari?
Rekomendasi:
Kepada siapa kalian merekomendasikan cerita ini? Mengapa?
Instrumen Refleksi
Refleksi Peserta Didik
Apa hal baru yang saya pelajari tentang novel/cerpen hari ini?
Bagian mana dari pembelajaran hari ini yang paling saya nikmati? Mengapa?
Apa tantangan terbesar yang saya hadapi dalam memahami materi ini? Bagaimana saya mengatasinya?
Strategi belajar apa yang paling membantu saya memahami materi hari ini?
Bagaimana saya bisa menerapkan pengetahuan tentang analisis cerita ini dalam kehidupan sehari-hari?
Satu hal yang ingin saya tanyakan lebih lanjut tentang materi ini adalah...
Refleksi Guru
Apakah tujuan pembelajaran tercapai dengan baik pada setiap pertemuan?
Bagaimana partisipasi aktif peserta didik dalam setiap kegiatan?
Apakah strategi diferensiasi yang diterapkan efektif dalam mengakomodasi kebutuhan beragam peserta didik?
Bagian mana dari modul ini yang perlu saya perbaiki atau tingkatkan di masa mendatang?
Apa hal menarik yang muncul dari diskusi atau hasil kerja peserta didik?
Apakah ada peserta didik yang membutuhkan perhatian atau dukungan lebih lanjut?
Semoga modul ajar ini bermanfaat
Komentar
Posting Komentar